Perhitungan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Non Faktorial dengan Menggunakan Program SPSS, Ms. Excel dan Cara Perhitungan Manual

Zakiyah Khairani Siregar


A. Defenisi Rancangan Acak Lengkap (Completely Randomized Design)
            Rancangan Acak Lengkap (Completely Randomized Design) digunakan untuk percobaan yang mempunyai media atau tempat percobaan yang seragam atau homogen, sehingga RAL banyak digunakan untuk percobaan laboratorium, rumah kaca, dan peternakan. Karena media homogen maka media atau tempat percobaan tidak memberikan pengaruh pada respon yang diamati.  Namun pada kondisi-kondisi tertentu di lapangan dapat saja dilakukan percobaan ini, misalnya untuk penelitian tentang erosi. Model Umum :  
       
Yij  = µ + Ai  + єij
                                       i =  1, 2, 3,…………,a      j = 1,2,3...........,u
Yijk : Pengamatan Faktor Utama taraf  ke-i ,Ulangan ke-j dan Faktor Tambahan  taraf ke-k  
 µ     : Rataan Umum
Ai    : Pengaruh Utama  pada taraf  ke-i  
єij    : Pengaruh Galat I pada Faktor Utama ke-i dan Ulangan ke-j 
єijk  : Pengaruh galat II  pada Faktor Utama taraf ke-i, Ulangan  ke-j dan faktor tambahan pada  taraf ke-k

B.    Kelebihan dan Kekurangan
Beberapa keuntungan dari penggunaan RAL antara ain: (1)denah percobaan yang lebih mudah; (2)analisis statistik terhadap subjek percobaan cukup sederhana karena komponen perhitungan sesuai dengan SK hanya ada tiga macam yaitu Perlakuan, Galat, dan Total; (3)fleksibel dalam penggunaan jumlah perlakuan dan ulangan; kehilangan informasi (data-hilang) relatif lebih kecil dibandingan dengan perancangan yang lain; (4)dengan derajat bebas galat maksimum memungkinkan memperoleh KT galat yang kecil, sehingga peluang mendapat Fhitung dengan nilai tinggi cukup besar;(5) karena tempat percobaan tidak mempengaruhi nilai pengamatan, maka memungkinkan setiap perlakuan diberi ulangan yang tidak sama. sebaiknya ulangan dibuat sama agar memudahkan perhitungan.
Beberapa kekurangan dalam penggunaan RAL antara lain: persyaratan kondisi sampel yang harus homogen, tidak mungkin dilakukan pada kondisi lingkungan yang tidak seragam, dan jumlah ulangan yang rendah akan memberikan hasil yang tidak konsisten.

1. MENGANALISIS DENGAN MENGGUNAKAN SPSS 16
Kita akan mengolah data hasil penelitian skripsi Ridha Farida (975112***) berjudul Pengomposan Tandan Kosong Kelapa Sawit dengan Menggunakan Bioaktivator Orgadec dan  Stardec, berikut lampirannya :

 
Langkah I : Jalankan Program SPSS 16.0
 
Ketika membuka Program SPSS, ada dua Windows yang muncul yang pertama Untuk Data dan yang kedua yaitu Untuk Output setelah menganalisis.
 
Tampilan Data

Tampilan Output



Langkah 2. Input Data                                                                                         
Pada SPSS Data Editor, pada jendela klik Variable View pada sisi kiri bawah jendela.  
  • Pada kolom Name, isi dengan nama variabel PerlakuanUlangan dan Hasil.   
  • Pada kolom Type biarkan (Numeric)
  • Selanjutnya pada Decimals disesuaikan berapa banyak decimal yang akan kita gunakan 
  • Pada kolom Label berilah nama sesuai dengan keterangan pada lampiran (skripsi)


  •     Pada kolom Value (Perlakuan) klik pada sisi kanan sel, akan muncul jendela Value Labels. Sehingga Tampilan seperti berikut ini :

              Bagian ini bertujuan untuk memberikan label dari setiap perlakuan yang kita buat, Contoh : 1= “O1 =  10 g/Kg”, jadi ketika kita ketik Label 1 maka ini sama dengan O1 = 10 g/Kg, setelah selesai sampai semua Label dan Perlakuan dibuat, Klik OK
  •      Mengisi Bagian Value (Ulangan), klik pada sisi kanan sel , Sehingga tampil seperti di bawah ini:
     Bagian ini bertujuan untuk memberikan label dari setiap Ulangan yang kita buat, Contoh : 1= “Ulangan I”, jadi ketika kita ketik Label 1 maka ini sama dengan Ulangan I, setelah selesai sampai semua Label dan Perlakuan dibuat, Klik OK
Langkah 3. Mengisi data View 
Klik bagian “Data View”, sehingga berpenampilan seperti ini.

Selanjutnya Isi Bagian Kolom Perlakuan, Ulangan, dan Hasil. Sehingga tampil seperti dibawah ini.


Langkah 4. Menganalisa Data
Klik Bagian Analyze, General Linear Model, Univariate

Setelah itu muncul seperti di bawah ini


Klik Bagian Analisis N Total (%) Kompos TKKS Akibat Pemberian Orgadec dan Stardec kemudian Klik Tanda Panah Pada Bagian Dependent Variable, sehingga seperti ini:
 
Setelah itu Klik Bagian Pengomposan Tandan lalu Klik tanda panah pada bagian Fixed Factors, sehingga seperti ini :
 
Klik Bagian Model lalu Klik Custom 
 
Setelah bagian Custom diklik, lihat bagian Kiri Kotak Dialog Univariate: Model, disitu ada bagian Factor & Covariates, Klik bagian "Perlakuan"
  
Setelah itu Klik Continue
Klik bagian Post Hoc, Post Hoc berfungsi untuk menguji Lanjut dari Hasil Penelitian
 
Setelah itu tampil Kotak dialog yang baru, seperti di bawah ini :
 
Klik Bagian Perlakuan, dan klik Tanda Panah pada bagian tengah . Kemudian klik bagian LSD, Tukey, dan Duncan kemudian Klik Continue.
 
Setelah itu tampil seperti di bawah ini, maka klik OK
 
 Lalu Muncul OUTPUT dari analisis yang dilakukan

Pada bagian Tabel Sidik Ragam dari Output SPSS, bandingkan dengan data yang diolah menggunakan SPSS dengan data Skripsi, berikut lampirannya:

Tests of Between-Subjects Effects
Dependent Variable:Hasil




Source
Type III Sum of Squares
df
Mean Square
F
Sig.
Corrected Model
52.500a
5
10.500
216.942
.000
Intercept
760.500
1
760.500
1.571E4
.000
Dosis
48.000
2
24.000
495.868
.000
CaraPemakaian
4.500
1
4.500
92.975
.000
Dosis * CaraPemakaian
.000
2
.000
.000
1.000
Error
.581
12
.048


Total
813.581
18



Corrected Total
53.081
17



a. R Squared = ,989 (Adjusted R Squared = ,984)




Kaidah keputusan yang harus diambil adalah sebagai berikut:
      a.   Jika F. Hitung > F. Tabel pada taraf 1% (α = 0,01), perbedaan diantara nilai tengah baris atau kolom atau perlakuan (atau pengaruh baris atau kolom atau perlakuan) dikatakan berbeda sangat nyata (pada hasil F. Hitung ditandai dengan dua tanda **).
     b.   Jika F. Hitung > F. Tabel pada taraf 5% (α = 0,05) tetapi lebih kecil daripada F. Tabel pada taraf 1%, perbedaan diantara nilai tengah baris atau kolom atau perlakuan dikatakan berbeda nyata (pada hasil F. Hitung ditandai dengan satu tanda *).
     c.   Jika F. Hitung ≤ F. Tabel pada taraf 5% (α = 0,05), perbedaan diantara nilai tengah baris atau kolom atau perlakuan dikatakan tidak nyata (pada hasil F. Hitung ditandai dengan tn)

Hasil analisis dapat disimpulkan sebagai berikut :

II. MENGANALISIS DENGAN MENGGUNAKAN Ms.EXCEL
    1. Memasukkan Data
            Masukkan data terlebih dahulu kemudian cari total dan rata-rata dari data tersebut.
            Berikut contoh gambar data yang telah saya masukkan beserta formula di samping tabel:

Selanjutnya dihitung faktor koreksi (FK), derajat bebas (db), Jumlah Kuadrat (JK), Kuadrat Tengah (KT), dan F Hitungnya.
Perhatikan gambar berikut ! Dan telah dimasukkan formula disamping


Setelah semua hasil telah didapat, kemudian dimasukkan ke tabel Sidik Ragam. Berikut gambarnya :

III. MENGANALISIS DENGAN MENGGUNAKAN CARA MANUAL

Sumber Referensi : Internet
Nama : Zakiyah Khairani Siregar
NIM   : 1405108010061 
SELESAI

0 Response to "Perhitungan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Non Faktorial dengan Menggunakan Program SPSS, Ms. Excel dan Cara Perhitungan Manual"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel